Bukan tanpa alasan Blu Shaak memilih Indonesia untuk cabang baru pertama di kawasan Asia Tenggara. Perusahaan kuliner asal Korea Selatan yang hadir dengan menu utama kopi tersebut sangat menyadari negeri ini memiliki penggemar minuman kopi dalam jumlah yang terbilang banyak. Jadinya pangsa pasarnya luas terutama di kota-kota besar dan lebih spesifik lagi, Jakarta.

Melalui kerja sama dengan PT Helena Chole Gracia, mereka mengadakan peresmian gerai baru pada bulan Juli 2024 lalu di Central Park Mall, Jakarta Barat. Sesudah itu dalam kurun waktu beberapa bulan saja berhasil merebut hati para pecinta minuman kopi. Rahasianya tidak hanya terletak pada kualitas menunya saja, tapi ada beberapa strategi cerdas lain yang berjalan.

Tahap Pengenalan dan Promosi

Ketika hadir pertama kali di Indonesia, Blu Shaak tidak sekedar buka gerai begitu saja. Sebagai tahap pengenalan, dalam peresmian tersebut mengadakan acara lomba atau dance competition untuk menarik perhatian khalayak. Dengan adanya even tersebut, masyarakat jadi tahu tentang kehadiran Blu Shaak di Indonesia dan ini merupakan tahap pengenalan yang sangat bagus.

Bukan itu saja, saat pembukaan ini pihak pengelola kedai mengundang sejumlah jurnalis atau wartawan sebagai sarana publikasi. Tindakan semacam ini sangat tepat untuk meningkatkan kesadaran pecinta kopi terhadap jenis produk atau menu-menu andalan. Termasuk kelebihan dan keunikannya, sehingga memunculkan rasa penasaran untuk mencoba dan mencicipi.

Apalagi dengan adanya tahapan tersebut, Blu Shaak memiliki kesempatan besar mengenalkan beragam varian minuman kopi yang tersedia lengkap dengan menu lainnya. Dari sini konsumen jadi semakin tahu kelebihan dan keragaman hidangan yang terhidang. Apalagi produknya tidak melulu kopi saja tapi ada teh dan masih banyak lagi, lengkap dengan kue basah atau kering.

Selain itu beberapa pesan penting ikut tersampaikan, misalnya keinginan memberi pengalaman baru bagi para penggemar kopi dan masyarakat lain di tanah air. Demikian pula dengan suasana kedai, juga dapat terpublikasi dan yang tidak kalah utama urusan cita rasa. Hal ini dapat terjadi karena dalam peresmian ada kesempatan menikmati beberapa jenis menu unggulan.

Masih dalam masa pengenalan pula Blu Shaak tak segan menawarkan program khusus berupa potongan harga pada konsumen. Kemudian untuk selanjutnya, agenda seperti ini berlangsung secara kontinu di hari-hari tertentu. Selain itu bentuknya bermacam-macam dan tidak selalu hadir dalam wujud diskon saja, melainkan juga melalui konsep yang lain.

Misalnya beberapa waktu lalu berlangsung satu gelaran yang sangat unik bertajuk Kumishaak. Dalam ajang ini, pelanggan yang tertarik ikut bisa menikmati minuman kopi dan menyisakan sedikit campuran cream atau latte di atas mulut. Setelah itu menggunggah fotonya di Instagram dan terbukti, program ini berhasil mendongkrak dan meningkatkan angka kunjungan ke kedai.

Memanfaatkan Teknologi Digital dan Internet

Kehadiran teknologi digital dan internet telah memberi dampak positif yang sangat luar biasa bagi dunia bisnis. Paham tentang hal ini, Blu Shaak juga ikut memanfaatkan dengan berbagai tujuan namun dengan muara yang sama, memajukan dan mengembangkan usaha. Tidak salah lagi, teknologi tersebut punya banyak sekali manfaat besar untuk mencapai kesuksesan.

Sebagai langkah pertama, Blu Shaak bikin akun media sosial Instagram sebagai jembatan dan sarana komunikasi dengan konsumen. Dengan adanya platform ini, perusahaan dapat memberi tahu pada konsumen tentang produk atau menu yang mereka tawarkan. Lebih dari itu jika ada program atau promo khusus juga bisa mempublikasikan dengan jangkauan yang teramat luas.

Tidak cukup sampai di sini, Blu Shaak juga memunculkan testimoni dari sebagian konsumen atau pelanggan di platform yang sama. Testomoni bernada positif ini dapat mengangkat citra dan reputasi perusahaan di mata masyarakat. Akibatnya, semakin banyak pencinta kuliner dan minuman kopi yang percaya terhadap keberadaan kedai tersebut, sehingga jadi pelanggan tetap.

Masih terkait komunikasi, di akun Instagram tersebut Blu Shaak melengkapi dengan platform tambahan bernama Linktree. Penyematan ini dapat memberi kemudahan secara lebih maksimal pada audiens atau konsumen untuk berkomunikasi. Misalnya jika ingin menyampaikan pesan atau masukan hingga kritikan dengan memanfaatkan berbagai fitur yang tersedia.

Media sosial berikutnya, TikTok punya manfaat yang hampir sama dengan beragam kelebihan. Selain hemat anggaran, jumlah penggunanya sangat banyak sehingga bisa menjangkau audiens secara lebih luas terutama anak muda yang jadi segmen utama. Apalagi sistem algoritmanya terbilang unik karena telah menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI).

Selanjutnya tidak lupa pula Blu Shaak telah bikin akun di market place dan untuk urusan yang satu ini, mereka menggunakan platform Grabfood. Dengan adanya layanan ini jika ada pembeli atau konsumen ingin menikmati menu-menu tertentu di rumah sendiri, bisa langsung memesan tanpa harus datang ke kedai. Sehingga menjadi lebih praktis karena ada sistem pengantaran.

Menggunakan Jasa Influencer dan Beberapa Strategi Lainnya

Dalam melakukan ekspansi usaha di Indonesia bersama PT Helena Chole Gracia, Blu Shaak pakai konsep franchise. Sistem ini sangat cocok jadi pilihan karena dapat memberi keuntungan bagi semua pihak. Di antaranya pihak Blu Shaak tidak perlu keluar biaya besar saat ingin buka cabang baru, sedangkan perusahaan lokal dapat bantuan manajemen dan sistem operasional.

Demi memperluas pangsa pasar sekaligus meningkatkan transaksi penjualan produk pula, Blu Shaak mengadakan kerja sama dengan sejumlah influencer. Bagi yang belum tahu, influencer adalah sosok yang punya kemampuan tinggi untuk memberi pengaruh pada orang lain melalui akun media sosial milik sendiri. Makin banyak pengikutnya, pengaruhnya jadi semakin besar.

Dari kerja sama tersebut, strategi pemasaran dapat berjalan dengan lebih maksimal khsusnya yang berhubungan dengan promosi. Bagi para pebisnis, ini merupakan suatu teknik pemasaran yang sangat jitu karena dapat melahirkan hubungan yang lebih emosional antara pemilik brand dan pelanggan. Bahkan juga bisa menjadi media edukasi produk pada konsumen.

Kemudian khusus untuk kedai, secara langsung memang tidak memiliki kaitan dengan urusan manajemen dan pemasaran. Kendati demikian turut berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan dan konsumen. Atas dasar inilah Blu Shaak menerapkan desain menarik pada eksterior beserta interior kedai dengan warna dominan putih yang menghadirkan kesan nyaman dan modern.  

Sedangkan untuk produk, kedai kopi ini tidak hanya serius memperhatikan kualitas biji kopi saja. Cara minumnya terbilang unik, harus mulai dengan menyesap 1/3 cangkir lebih dulu serta tak boleh mengaduk dan menyatukan campurannya. Selain itu wajib habis dalam jangka waktu satu menit saja dan keunikan ini jadi keistimewaan dan pembeda dengan kedai kopi lain.

Melalui sejumlah siasat di atas, Blu Shaak berhasil mendapat simpati tinggi dari konsumen dan hampir setiap hari selalu ramai oleh pengunjung. Sehingga dari waktu ke waktu penjualannya terus mengalami peningkatan. Dari keberhasilan ini kemudian muncul keberanian dan rencana buka gerai baru lagi di Pantai Indah Kapuk Jakarta Utara dan Kemang, Jakarta Selatan.