Jchicken, Resto Ayam Goreng dengan Sistem Pemasaran yang Sangat Tepat

Jchicken, Resto Ayam Goreng dengan Sistem Pemasaran yang Sangat Tepat

Jchicken hadir di Indonesia sejak bulan April 2024 di Pantai Indah Kapuk (PIK), Pecenongan, dan Cempaka Putih, Jakarta. Tidak lama setelah itu buka gerai baru lagi di Bogor, Tangerang, Semarang, dan Surabaya yang semuanya selalu ramai oleh pengunjung. Ini merupakan tanda jika kehadirannya mendapat sambutan hangat dari pecinta kuliner di tanah air.  

Walau demikian, perusahaan asal Tiongkok tersebut tak hanya datang begitu saja, bahkan telah melakukan riset lebih dulu. Dari sinilah mereka jadi tahu jika masyarakat Indonesia sangat suka menyantap makanan dari ayam, sehingga berani melebarkan usahanya di negara ini. Tapi tentu saja, ada beberapa strategi lain yang Jchiken terapkan sebagai upaya mengembangkan diri.

Penentuan Produk dan Brand

Selain Indonesia, Jchicken telah memiliki ribuan cabang di Inggris, Kanada, Amerika, Jepang, dan beberapa negara Asia Timur lainnya. Selaras dengan namanya, perusahaan ini menawarkan menu utama berupa ayam goreng krispi yang tersaji secara utuh dalam sejumlah varian. Meski ada sejumlah santapan lain, yang jadi andalan adalah hidangan tersebut.  

Pemilihan ayam goren krispi ini bukan tanpa alasan dan Jchicken terbukti berhasil menentukan secara tepat sesuai kegemaran masyarakat global. Ayam goreng adalah jenis makanan paling populer di seluruh dunia. Banyak yang menggemari santapan ini karena rasanya yang lezat dan renyah sekaligus mudah untuk mendapatkan.

Maka wajar jika peminat dan permintaannya cenderung stabil dan jarang terpengaruh oleh tren. Meski kadangkala muncul tren anyar di dunia kuliner, ayam goreng tetap jadi santapan utama bagi banyak orang. Bahkan penggemarnya tidak berasal dari golongan usia tertentu saja, mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa, hingga orang tua.

Sadar akan hal ini, maka sangatlah tepat apabila Jchicken memilih ayam goreng sebagai produk andalan karena punya pangsa pasar yang besar. Kemudian agar dapat memiliki ciri yang lebih spesifik, mereka menghadirkan ayam goreng krispi secara utuh meski ada tambahan menu lain. Penambahan ini bertujuan untuk mengadirkan variasi makanan yang lengkap.

Penggunaan brand tidak kalah cocok karena pakai kata ‘chicken’ atau ayam. Ketika baca brand tersebut, konsumen akan langsung tahu jika resto tersebut memiliki menu utama berupa olahan ayam. Apalagi dengan adanya huruf ‘J’ dalam logonya yang memunculkan visualisasi gambar ayam, sehingga penggunaan gambar ini juga menjadi perhatian serius.

Huruf ‘J’ itu sendiri juga mempunyai makna dan pesan khusus yang merupakan singkatan dari kata ‘Joy’ atau ‘Gembira’. Sehingga melalui brand tersebut, Jchicken mengajak para konsumen untuk gembira bersama menikmati sajian ayam goreng krispi. Hal ini berdampak positif pada citra perusahaan dan pemilihan katanya bikin orang jadi mudah untuk mengingat.

Menyesuaikan Selera Lokal dan Standar Mutu yang Ketat

Dalam dunia bisnis termasuk bidang kuliner, memahami keinginan atau selera konsumen itu merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan. Makanan yang tersaji harus dapat memberi pengalaman menyenangkan kepada semua konsumen. Jadi tidak sekedar enak dan cita rasanya wajib punya ciri tertentu kerena menjadi pembeda dengan pesaing.

Dalam hal ini, Jchicken menerapkan konsep khusus agar dapat memenuhi persyaratan tersebut. Perusahaan tersebut memang selalu menggunakan resep rahasia, namun bicara tentang selera tak pernah lalai terhadap apa yang menjadi kemauan pelanggan. Pemilihan bumbu-bumbunya selalu sesuai dengan kehendak masyarakat lokal.

Metode ini tidak hanya mereka terapkan di Indonesia saja, melainkan juga di cabang-cabang negara lain. Sementara itu Jchicken juga sangat mengerti, bahwa masyarakatt Indonesia punya selera bermacam-macam. Sehingga menu makanan dan minumannya hadir dalam varian yang banyak, mencapai sekitar 40 pilihan untuk memberi kepuasan semua orang.

Bahkan menu tersebut tidak hanya melulu berupa ayam goreng krispi saja, tetapi juga santapan lain dan ada yang merupakan makanan khas Indonesia. Misalnya nasi goreng yang selama ini memang telah terkenal sebagai makanan paling populer di tanah air. Variasinya terbilang unik, bahkan yang pakai kombinasi cita rasa Thailand.

Masakan bernuansa Asia dan global juga ikut meramaikan mulai dari aneka mie, ramen, hingga burger. Namun tentu saja, semua cita rasanya tetap menggunakan selera lokal dan inilah yang bikin Jchicken berhasil meraup banyak pelanggan. Apalagi kelezatannya selalu konsisten alias tidak pernah berubah dan mampu memanjakan lidah.

Masih berkaitan dengan kualitas makanan, perusahaan menerapkan standar mutu secara ketat. Melalui dua metode penguncian kelembapan, tercipta ayam goreng krispi yang terasa renyah kulitnya, tetapi tetap basah pada bagian dalamnya. Keistimewaan ini belum tentu ada di resto ayam lain sehingga menjadi salah satu keunggulan terpenting bagi Jchicken.

Metode Promosi dan Pemasaran  Jchicken

Semua pasti mengetahui, bisnis kuliner merupakan salah satu bidang usaha yang punya prospek cerah di dunia global termasuk Indonesia. Hal ini tidak hanya berlaku untuk jangka pendek saja, tapi juga jangka panjang. Namun perlu menjadi kesadaran juga, peluang usaha ini tidak dapat berkembang dengan baik jika tidak ada iringan promosi dan strategi pemasaran yang tepat.

Jchicken, selaku perusahaan kuliner asal Tiongkok yang telah berhasil mengembangkan diri di Indonesia tidak pernah lupa tentang hal tersebut. Terkait dengan penggunaan teknologi digital dan internet, setidaknya mereka memanfaatkan empat jenis platform sekaligus. Masing-masing adalah media sosial Instagram, website bisnis, dan layanan pesan antar.

Instagram punya andil besar sebagai sarana komunikasi antara perusahaan dan konsumen atau pelanggan. Melalui media tersebut, Jchicken dapat melakukan interaksi secara lebih efektif dan hemat dengan jangkauan yang sangat luas. Selain itu bisa membantu memberi tahu pada semua audiens tentang adanya produk-produk baru melalui tampilan foto dan caption atau keterangan.  

Sedangkan website bisnis, meski sifatnya hanya satu arah saja juga sangat bagus sebagai sarana promosi. Menariknya, Jchicken juga memanfaatkan platform ini dalam rangka mengasih tahu pada semua orang tentang latar belakang perusahaan. Lalu melalui fitur menu, harga tercantum dengan jelas sehingga bisa membantu konsumen untuk menentukan pilihan.

Tak jauh beda, aplikasi smartphone punya fungsi yang hampir sama tetapi dengan konsep yang sedikit berlainan. Hanya saja secara garis besar tetap memiliki manfaat besar untuk komunikasi dan interaksi dengan konsumen. Walau untuk saat ini tidak semua smartphone bisa mengunduh namun setidaknya cukup membantu untuk promosi dan memasarkan produk.

Sedangkan layanan pesan antar merupakan sarana bagi konsumen atau pelanggan yang ingin menikmati menu-menu Jchicken tanpa datang langsung ke gerai. Dalam hal ini Jchicken telah bekerja sama dengan perusahaan lain yang bisa menyediakan layanan tersebut. Sedikit banyak sistem ini dapat membantu meningkatkan angka penjualan.

Tidak cukup sampai di situ, Jchicken melakukan penataan ruang makan sebaik dan senyaman mungkin untuk pengunjung gerai. Sehingga selain menyantap ayam goreng krispi dan makanan lain, mereka dapat santai dengan suasana yang menyenangkan. Kemudian ke depannya tak ada rasa ragu lagi untuk datang kembali atau istilahnya jadi pelanggan tetap.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *