NASI GODHOK KULINER KHAS JOGJA Makan bakmie rebus atau bakmie godhok adalah hal biasa. Hal tersebut bisa dilakukan di rumah dengan cara memasak sendiri ataupun dengan cara membelinya pada penjaja makanan yang tersebar hampir di setiap tempat baik kelas kaki lima maupun resto. Penjaja makanan tersebut akan sangat mudah kita temui apalagi di kota-kota besar. Namun untuk menu nasi godhog rasa-rasanya masih jarang kita temui, bahkan boleh jadi hampir tidak ada. Sejak puluhan tahun silam menginjakkan kaki di Jakarta, saya belum pernah menemukan juga mendengar kuliner tersebut. Baru kira-kira satu bulan lalu, di sebuah kedai Bakmi Djawa Pak Pang, saya mendengar menu tersebut. Menurut Pak Pang, pemilik kedai tersebut, kedainya menyajikan menu makanan yang baru saya dengar tersebut. Memang belum banyak yang tahu, Pak, jawabnya saat saya bertanya tentang nasi godhog. Menurut pria asal Sleman, Yogyakarta ini, jangankan nasi godhog yang memang masih sangat asing di telinga orang luar Jogja, bakmi godhog saja yang sudah sedikit populer, belum banyak yang tahu. Malah sering ada pembeli, begitu sudah duduk, pesannya mie ayam. Hahaha, dia merasa lucu terhadap para calon pembelinya yang masih asing dengan menu-menu makanan yang dijajakan di kedainya. Nasi godhog sebenarnya sama dengan bakmie godhog, sama-sama masakan khas Jogja. Bedanya, hanya dalam hal bahan dasarnya, jika bakmie godhog bahan dasarnya adalah bakmie sedangkan nasi godhog bahan dasarnya adalah nasi. Bakmie-nya diganti dengan nasi. Mulai dari racikan bumbu hingga proses memasaknya sama. Bumbu-bumbu rempah yang sudah dihaluskan tumis dengan sedikit minyak goreng, setelah tercium aromanya siram dengan air kaldu ayam kampung. Setelah airnya mendidih masukkan irisan daging ayam kampung dan telur ayam, lalu ungkeb beberapa menit. Kemudian masukkan irisan daun bawang dan nasi, ungkeb lagi beberapa menit. Begitu dirasa cukup, matikan kompor, tuangkan nasi godhog yang sudah matang ke dalam piring. Sajikan dan nikmati selagi panas. Rasanya pasti mak-nyusss. Menurut mantan pemilik bengkel motor Ahass ini, kedai yang menyajikan menu-menu khas Jogja di Jakarta boleh dibilang masih langka. Kalaupun ada masih bisa dihitung dengan jari. Maka dari itu, bagi Anda yang penasaran dengan nasi godhog, silakan datang ke kedai Bakmi Djawa Pak Pang di Jalan Masjid Darul Falah, Petukangan Utara, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Letaknya ada di samping studia foto Al-Jamil atau seberang Klinik YAKRIJA. Kedai ini buka setiap hari mulai ba'da magrib hingga tengah malam. Selain menu nasi godhog, kedai ini juga menjajakan menu-menu khas Jogja lainnya, seperti bakmie godhog, bakmie goreng, nasi goreng, magelangan dan bakmi nyemek. Dan, minuman andalannya adalah wedhang uwuh, minuman yang berasal dari racikan bahan-bahan alami yang berkhasiat.

17 Feb 2019